19 January 2008

IKLAN JADOEL...

Beberapa hari lalu dapat kiriman e-mail iseng dari Ayah. Isinya tentang iklan lowongan pekerjaan zaman Belanda doeloe. Menariknya karena diiklan terbitan tahun 1889 tersebut, Batam ikut disebut-sebut. Wah...berarti sudah tua juga ya pulau ini? Tapi yang jadi seru sih, kalau tiba-tiba ada koran zaman sekarang dan memasang iklan dengan gaya seperti ini, gimana ya reaksi pembacanya? Lucu kali ya secara bunyi iklannya seperti ini nih:

PENGOEMOEMAN !!!
DAG INLANDER,... ..HAJOO UR ANG MELAJOE,...KOWE MAHU KERDJA???
GOVERNEMENT NEDERLANDSCH INDIE PERLU KOWE OENTOEK DJADI BOEDAK
ATAOE TJENTENK DI PERKEBOENAN- PERKEBOENAN ONDERNEMING
KEPOENJAAN GOVERNEMENT NEDERLANDSCH
INDIE DJIKA KOWE POENYA SJARAT DAN NJALI
BERIKOET:
1. Kowe poenja tangan koeat dan beroerat
2. Kowe poenja njali gede
3. Kowe poenja moeka kasar
4. Kowe poenja tinggal di wilajah Nederlandsch Indie
5. Kowe boekan kerabat dekat pemberontak- pemberontak
ataoepoen maling ataoepoen mereka jang soedah diberantas
liwat actie politioneel.
6. Kowe beloem djadi boedak nederlander ataoepoen ondernemer ataoe toean tanah ataoe baron eropah.
7. Kowe maoe bekerdja radjin dan netjes.

KOWE INLANDER PERLOE DAT ANG KE RAWA SENAJAN DISANA KOWE HAROES DIPILIH LIWAT DJOERI-DJOERI J ANG
BERTOEGAS :
1. Keliling rawa Senajan 3 kali
2. Angkat badan liwat 30 kali
3. Angkat peroet liwat 30 kali

Kowe mesti ketemoe Mevrouw Shanti, Meneer Tomo en Meneer Atmadjaja Kowe nanti akan didjadikan
tjentenk oentoek di Toba, Buleleng, Borneo, Tanamera, Batam, Soerabaja, Batavia en Riaoeeiland.

Governement Nederlandsch Indie memberi oepah :
1. Makan 3 kali perhari dengan beras poetih dari Bangil
2. Istirahat siang 1 uur.
3.Oepah dipotong padjak Governement 40 percent oentoek wang
djago. Haastig kalaoe kowe mahoe..

Pertanggal 31 Maart 1889 Niet
Laat te Zijn Hoor.. Batavia 1889 Onder de naam van
Nederlandsch Indie Governor Generaal H.M.S Van den Bergh S.J.J
de Gooij


( Iklan ini benar-benar asli kutipan dari koran bertahun 1889 diambil di perpustakaan nasional )

08 January 2008

Paranormal Kecil


Tadi pagi terima SMS dari Bunda Nea. Dia menceritakan beberapa hari lalu ada wartawan sebuah media mistis yang mewawancarai Sheva (anak Bunda, sepupu Naomi dan Shaki) dan memuatnya di salah satu rubrik di media tersebut.
"Dikiranya cuma tanya-tanya, nggak taunya dimuat beneran lho,"tulis Bunda di SMS-nya.
Sejak mulai bisa berjalan dan ngomong, Sheva memang sering dipergoki Bunda dan ayahnya, pak Maula Asadillah, seperti sedang ngobrol dengan seseorang.
Percaya atau tidak, Sheva kecil mengaku punya teman kasat mata yang disebutnya Duna. Kadang di depan pintu atau di sudut rumah yang lain, Sheva kedapatan sedang ngobrol dengan si Duna.
"Ibu...tuh Duna datang,"katanya pada Bunda tiap si Duna datang.
Iseng-iseng Bunda pernah bertanya (siang-siang pasti) pada Sheva, seperti apa wujud si Duna itu.
"Kecil, terus dia gundul dan nggak pakai baju,"jawab Sheva kala itu sambil tertawa. Jadi...seperti tuyulkah Duna? Entahlah.
Yang paling horor sih pas suatu malam, kebetulan pak Maula ada liputan (secara wartawan juga si bapak ini), Sheva colak-colek ibunya.
"Bu..Duna datang sama ibunya tuh,"kata Sheva sambil menunjuk pintu rumah mereka yang memang bersebelahan dengan kuburan tua.
Awalnya Bunda Nea mencoba bersikap tenang.
"Ibunya kayak apa, Va,"katanya sedikit gemetaran pasti.
"Pakai baju putih, rambutnya panjang. Duna dituntun sama ibunya. Tuh mereka mau kesini,"kata Sheva polos.
Tanpa dikomando, Bunda Nea tentu saja mak tratapan alias deg-degan luar biasa.
"Suruh mereka pulang,nak. Bilang sudah malam ya. Nggak usah kesini,"kata Bunda keringatan.
Dengan gaya seperti biasa, Sheva pun menyuruh "teman"nya itu pulang sambil tak lupa mengatakan:"nanti kesini lagi ya?" Hiii....
Usut punya usut dari cerita Bunda, kakek Sheva yang di Cirebon juga ternyata bisa melihat "mahluk-mahluk halus" yang umumnya suka tinggal di tempat gelap. Kalau kata beberapa orang pintar, the six sense seseorang itu memang bisa didapat karena faktor keturunan.
Mungkin Sheva juga diberi kelebihan Allah SWT melihat hal-hal kasat mata yang tidak tiap orang memilikinya.
"Sejauh ini Sheva nggak pernah melihat mahluk yang buat dia menakutkan. Tapi moga-moga sih jangan sampai, takutnya dia ketakutan dan kami nggak bisa menolong,"cerita Bunda Nea waktu kita bertemu lebaran kemarin.
Harapan seorang ibu tentu saja...(*)